nusakini.com--Kota Makkah Arab Saudi sore ini diguyur hujan. Meski tidak lebat dan hanya sebentar, namun gerimis sore hari itu meninggalkan genangan.  

Hujan gerimis mulai turun pada pukul pukul 17.05 waktu Arab Saudi (WAS). Walau sebentar, hujan cukup memberi keteduhan di tengah teriknya musim panas di Kota Kelahiran Nabi Muhammad Saw. ini. Saat turun hujan, suhu udara terpantau 37 derajat dengan kelembapan 42%. Suhu tersebut hampir sama dengan cuaca normal di Tanah Air.   

• Kemenag akan Minta Saudi Tata Ulang Space Jemaah di Tenda Mina
• Tim Akomodasi segera Berangkat, Jajaki Sewa Hotel Satu Musim di Madinah
• Kemenag Usul Penambahan Katering Jemaah di Makkah
• Sukses Haji 2017, Menag: Jangan Terbang Karena Pujian, Jangan Tumbang Karena Cacian
• Sukses Penyelenggaraan Haji, Saudi Berterima Kasih kepada Indonesia

Maklum, Arab Saudi saat ini berada dalam musim panas. Cuaca terik dan angin panas berhembus sejak pertengahan Juli 2017. Bahkan, suhu udara sempat menyentuh 50 derajat pada Minggu lalu.  

Moment turun hujan ini tampak disambut panitia haji Daker Makkah. Tidak sedikit dari mereka yang menadahkan tangan menikmati rintik air jatuh dari langit. Tak lupa mereka mengabadikan situasi langka tersebut dengan kamera smartphone.

Hujan tidak berlangsung lama, hanya sekira 30 menit. Langit Makkah sempat gelap tertutup awan mendung dan petir sesekali berbunyi. Aroma tanah basah akibat gerimis pun semerbak. 

Meski demikian, Kepala Daker Makkah Nasrullah Jasam mengimbau jemaah untuk tetap mengantisipasi cuaca panas Kota Makkah. Caranya adalah dengan selalu menggunakan pelindungan kepala, masker, kacamata hitam dan semprotan air wajah agar terhindar dari dehidrasi.(p/ab)